MENJADI GENERASI MUDA YANG MENERAPKAN NILAI PANCASILA DI ERA GLOBALISASI

Kantor Berita Patriot Semeru.com

Tajuk : Opini Citizen Jurnalism

Artikel/Opini oleh : Rosario Adel Novia Putri

PRODI: Manajemen-Fakultas Ekonomi Bisnis (Universitas PGRI Kanjuruhan Malang

Kemajuan negara merupakan akibat dari pengaruh globalisasi, salah satunya yaitu kemajuan teknologi, komunikasi, dan informasi yang tentunya memiliki dampak negatif dan dampak positif. Dalam hal ini, nilai-nilai pancasila sangat dibutuhkan guna untuk mencegah dan mengatasi dampak-dampak negatif yang ditimbulkan dari perkembangan globalisasi. Untuk itu, sebagai kaum milenial yang akan menjadi generasi penerus bangsa, harusnya kita mampu menerapkan nilai-nilai yang terdapat dalam pancasila di kehidupan kita. 

Kata kunci : Pancasila, dan Globalisasi

Pendahuluan

Pancasila merupakan suatu rumusan yang digunakan sebagai dasar negara, juga digunakan sebagai pedoman hidup bagi masyarakat indonesia dalam kehidupan berbangsa dan bernegara. Nilai-nilai dalam pancasila wajib dipahami dan dilakukan oleh seluruh warga negara indonesia karena, pancasila dijadikan pondasi yang bertujuan untuk mengatur kehidupan masyarakat indonesia agar sesuai dengan aturan-aturan negara yang terdapat dalam rumusan pancasila dan Undang-Undang Dasar 1945. Dalam pancasila terdapat 5 sila yaitu, Ketuhanan Yang Maha Esa, Kemanusiaan yang Adil dan Beradab, Persatuan Indonesia, Kerakyatan yang Dipimpin oleh Hikmat dan Kebijaksaan dalam Permusyawaratan Perwakilan, Keadilan Sosial Bagi Seluruh Rakyat Indonesia. Dari 5 sila diatas, maka sudah terlihat jelas bahwa didalamnya terdapat tujuan dan cita-cita bangsa indonesia yang sudah diharapkan sejak pancasila itu lahir. Tidak hanya memiliki tujuan, pancasila juga memiliki manfaat yaitu sebagai ideologi negara, sebagai pengatur penyelenggara negara, penguat kepribadian negara, sebagai pedoman hidup bangsa, dan sebagai sumber hukum. 

Problematika

Di era globalisasi saat ini, banyak sekali perubahan-perubahan yang terjadi pada masyarakat, khususnya kaum muda (generasi milenial). Salah satu contohnya yaitu perubahan perilaku masyarakat yang awalnya sering bersosialisasi menjadi masyarakat yang individualisme dan lebih mementingkan diri sendiri. Hal tersebut dipengaruhi oleh perkembangan teknologi yang semakin maju, jadi masyarakat lebih memilih untuk berdiam diri dirumah dengan kesibukan mereka masing-masing daripada berkumpul atau saling sapa dengan masyarakat yang lain. Kebanyakan mereka akan lebih senang jika berhubungan dengan orang-orang yang dianggap dapat menjadi keuntungan bagi mereka. Teknologi juga berakibat pada pola kehidupan masyarakat, karena masuknya teknologi juga membawa informasi dari luar contohnya yaitu dari segi makanan, pakaian, kebiasaan, dan budaya-budaya luar, pada akhirnya masyarakat indonesia lebih memilih untuk menggunakan budaya-budaya luar dari pada budaya indonesia sendiri, karena mereka menganggap bahwa budaya luar lebih modern dan lebih maju daripada budaya negara indonesia. 

Pembahasan 

Pancasila dianggap sebagai dasar negara yang diyakini dan diharapkan mampu menjadi pedoman dan fondasi warga negara dalam kehidupan berbangsa dan bernegara. Serta diharapkan mampu menjadikan pancasila sebagai landasan kehidupan yang bertujuan untuk mengatur segala aspek baik hukum, sosial, maupun  budaya. Akan tetapi pada kenyataanya harapan dan cita-cita dalam pancasila ini tidak mampu diserap oleh khalayak ramai bahkan perlahan mulai tergeser oleh perkembangan-perkembangan akibat dari arus globalisasi seperti perkembangan teknologi. Perkembangan arus globalisasi berdampak pada perubahan perilaku masyarakat, khususnya pada generasi muda. Perubahan perilaku ini membawa dampak negatitif bagi masa depan bangsa da Negara, mengapa demikian? Karena dengan masuknya perkembangan teknologi, komunikasi, serta informasi yang membawa budaya asing masuk ke Indonesia, para masyarakat tidak mampu menyaring serta memilih mana yang terbaik tetapi malah menggunakan semua yang ada dan menggeser apa yang menjadi budaya mereka sendiri. 

Solusi 

Dari permasalahan-permasalahan yang sudah dibahas diatas, maka perlu adanya solusi yang tepat untuk mengatasi hal tersebut, karena tanpa adanya penanganan yang benar permasalahan yang terjadi akan semakin parah dan tidak dapat lagi diluruskan. Jadi penanganan yang tepat untuk hal-hal tersebut yaitu sebagai berikut:

Memberikan pemahaman tentang nilai-nilai yang terkandung dalam pancasila

Menanamkan rasa cinta tanah air

Menanamkan rasa nasionalisme dan patriotisme kepada kaum muda

Memberikan pelatihan guna untuk mempertahankan eksistensi kepribadian bangsa dan Negara. 

Selain solusi diatas, kita sebagai kaum muda yang paham akan nilai-nilai pancasila harusnya lebih mengerti dan akan pentingnya pancasila dalam kehidupan berbangsa dan bernegara. Tidak hanya mengerti saja, akan tetapi kita juga harus mampu untuk menerapkan nilai-nilai tersebut dalam kehidupan kita sehari-hari. Tujuan dari hal ini yaitu agar tetap terjaganya nilai-nilai pancasila yang diharapkan mampu untuk menjadi pedoman hidup dan menjadi harapan serta cita-cita bangsa Indonesia. Tidak hanya itu, pancasila juga harus mampu menjadi ideologi yang dibanggakan Indonesia serta ciri khas bangsa Indonesia. 

Kesimpulan 

Pancasila merupakan dasar Negara yang wajib dipahami dan dilakukan oleh seluruh warga Negara Indonesia. Pancasila juga dijadikan sebagai pedoman, fondasi, serta pegangan hidup warga Negara Indonesia dalam kehidupan berbangsa dan bernegara. Apalagi pada saat ini zaman sudah semakin maju, dan arus globalisasi sudah berkembang sangat pesat. Maka, Negara Indonesia harus menjadi Negara yang kuat dan tidak terombang-ambingkan oleh problematika yang ditimbulkan dari perkembangan arus globalisasi.  Seperti halnya yang terjadi pada saat ini, dengan masuknya teknologi yang membawa informasi serta budaya asing yang tidak tersaring ke dalam Negara Indonesia, maka generasi muda harus menggunakan pemahamannya akan nilai-nilai yang terkandung dalam pancasila untuk menjadi pedoman bagi  mereka agar mampu memilah dan memilih budaya asing yang masuk ke Indonesia. Tujuan dari hal itu yaitu agar generasi muda mampu menjadi generasi yang mempertahankan budayanya, menjadi generasi penerus bangsa, menjadi generasi yang memiliki rasa nasionalisme, patriotisme serta rasa cinta tanah air. Jika generasi muda mampu melakukan hal itu, maka tidak perlu adanya kekhawatiran akan ancaman tergesernya budaya, dan ideologi yang sudah menjadi ciri khas Negara Indonesia. 

(Redaksi)

Share this post